Niat awal hanya menjadi penonton di lokasi shooting Filosofi Kopi 2, tiba-tiba Rio Dewanto dan Chicco Jerikho menghampiri Krisna Anggita Wulandari, atau yang biasa dipanggil Wulan untuk menjadi barista Filosofi Kopi. Saat mendapatkan ajakan tersebut, tentu saja Wulan kaget karena hal ini di luar ekspektasinya. Tidak lama, akhirnya Wulan pun resmi bergabung dengan Filosofi Kopi Jogja.

Sebelum bergabung dengan Filosofi Kopi Jogja, Wulan sempat berkelana ke Jakarta dan Kalimantan. Hingga akhirnya Wulan harus menetap di Jogja untuk melanjutkan karirnya bersama Filosofi Kopi. Tidak hanya menjadi Barista, Wulan juga mengisi waktu luangnya menjadi seorang tattoo artist.

Setelah beberapa lama bergabung dengan Filosofi Kopi, Wulan berpikir bahwa Filosofi Kopi sudah menjadi bagian dari hidupnya. Walaupun harus meninggalkan rumah dan merantau ke tempat yang baru, Wulan selalu merasa ada di rumah.

Wulan percaya bahwa ia selalu bisa melewati segala rintangan di dalam hidupnya karena ia memiliki keinginan untuk melewatinya. Ia mengatakan yang membuatnya bertahan adalah karena Tuhan tidak pernah tidur. Sehingga ia tidak akan pernah berhenti bermimpi, karena jika hari ini belum tercapai, maka semuanya akan indah di waktu yang tepat.